kelasVI SD Negeri 09 Kabawetan pada materi kenampakan alam dan sosial negara-negara tetangga 2. Melalui pembelajaran interaktif, siswa dapat lebih aktif dalam kegiatan belajar, terutama pada mata pelajaran IPS. SARAN Berdasarkan kesimpulan diatas serta hasil perbaikan dan pembelajaran, agar kegiatan belajar mengajar Ilmu Pengetahuan
materi ips kelas 4 semester 2 permasalahan sosial – Selamat datang di situs kami. Pada saat ini admin akan membahas seputar materi ips kelas 4 semester 2 permasalahan sosial. Download Contoh RPP 1 Lembar Ilmu Pengetahuan Sosial IPS SMP Kelas from Rpp pkn kelas 4 semester 2 globalisasi berbasis pendekatan scientific from Soal ulangan tema 4 kelas 5 sd kurikulum 2013 sekolahdasar net setiap tema terdapat 3 subtema yang dapat bapak dan ibu unduh downloadsoal hots ips kelas 5 pdf. Rachmah safitri rencana pelaksanaan pembelajaran. materi ips kelas 4 semester 2 permasalahan sosial. Materi Ips Kelas 4 Semester 2 Permasalahan Sosial 1 jam = 60 menit. Persoalan sosial di wilayah setempat. Rpp ips kelas 9 semester 1 uptd smp n ampera tp. jika ingin mendownload soal ini, berikut linknya Hambatan dalam mengatasi masalah sosial. materi ips kelas 4 semester 2 permasalahan sosial. Rpp ips kelas 9 semester 1 uptd smp n ampera tp. Ilmu pengetahuan sosial ips kelas / semester Materi > > soal ips sd kelas 4, masalah sosial. Rpp pkn kelas 4 semester 2 globalisasi berbasis pendekatan scientific from Link download soal ips kelas 4 sd bab permasalahan sosial dan kunci jawaban c. jika ingin mendownload soal ini, berikut linknya Vi / 1 alokasi waktu Oleh maya safitri diposting pada mei 15 2020. Persoalan sosial di wilayah setempat. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan cermat dan tepat. Orang tuna wisma merupakan masalah. Bab 10 masalah sosial di lingkungan setempat. Soal ulangan tema 4 kelas 5 sd kurikulum 2013 sekolahdasar net setiap tema terdapat 3 subtema yang dapat bapak dan ibu unduh downloadsoal hots ips kelas 5 pdf. Soal ips kelas 4 permasalahan sosial. Ips atau ilmu pengetahuan sosial adalah salah satu mata pelajaran yang telah diberikan sejak tingkat sd/mi. Pelajaran ips menyajikan materi dari integrasi beberapa ilmu sosial yang berkaitan dengan kondisi sosial di masyarakat. Mengenal sumber daya alam, kegiatan ekonomi. Materi kelas 4 sd materi kelas 4 sd Materi ips kelas 4 sd / mi semester 1 dan 2 ktsp. Soal ips sd kelas 4, masalah sosial. Nah itulah pembahasan tentang materi ips kelas 4 semester 2 permasalahan sosial yang bisa kami sampaikan. Terima kasih sudah pernah berkunjung di website kami. supaya tulisan yang aku bahas diatas memberikan manfaat bagi pembaca lalu membludak sendiri yg sudah pernah berkunjung di website ini. kami pamrih dukungan berawal semua grup bagi pemekaran website ini biar lebih bagus lagi.
A Macam-macam Peninggalan Sejarah. B. Menghargai Peninggalan Sejarah. C. Upaya Menjaga Kelestarian Peninggalan Sejarah. Evaluasi. Materi IPS SD/MI kelas 4 semester II dapat dipelajari selengkapnya di sini : Materi Pelajaran IPS Kelas 4 Semester 2 SD/MI Lengkap. Tweet.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN R P P Satuan Pendidikan SDN Sukorame 4 Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial IPS Kelas/Semester IV / II Hari/Tanggal Jumat, 6 Maret 2015 Alokasi Waktu 2 X 35 menit Standar Kompetensi 2. Mengenal sumber daya alam, kegiatan ekonomi dan kemajuan teknologi di lingkungan Kabupaten / Kota dan Provinsi Kompetensi Dasar Mengenal permasalahan sosial di daerahnya Indikator Kognitif Menjelaskan dampak perbuatan manusia yang berlaku seenaknya terhadap lingkungan Menyebutkan contoh perilaku manusia yang dapat menyebabkan bencana alam Afektif Membandingkan perilaku masyarakat yang dapat menjaga alam dan merusak alam Psikomotorik Mengidentifikasi pola perilaku anggota masyarakat yang dapat mempengaruhi peristiwa alam di lingkungan Tujuan Pembelajaran - Setelah berdiskusi, siswa dapat menjelaskan dampak perbuatan manusia yang berlaku seenaknya terhadap alam dengan tepat. - Setelah berdiskusi, siswa dapat mengidentifikasi pola perilaku anggota masyarakat yang dapat mempengaruhi peristiwa alam di lingkungan setempat dengan benar. - Setelah berdiskusi, siswa dapat menyebutkan contoh perilaku manusia yang dapat menyebabkan bencana alam dengan benar. - Setelah mengamati gambar, siswa dapat membandingkan perilaku masyarakat yang dapat menjaga alam dengan tepat. - Setelah mengamati gambar, siswa dapat membandingkan perilaku masyarakat yang dapat merusak alam dengan tepat. Materi Ajar - Hubungan kenampakan alam, sosial dan budaya dengan gejalanya - Perilaku manusia yang berdampak terhadap alam Model dan Metode Pembelajaran Model Direct Learning Metode Pembelajaran - Ceramah - Tanya Jawab - Pengamatan - Diskusi - Penugasan Media dan Sumber Belajar Media - Gambar perilaku manusia yang dapat merusak alam - Gambar perilaku manusia yang menjaga alam Sumber belajar Hisnu, Tantya, Winardi. 2008. Ilmu Pengetahuan Sosial Untuk SD/MI Kelas IV. Jakarta Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional. Langkah-langkah Pembelajaran No Kegiatan Pembelajaran Karakter Alokasi Waktu 1. Kegiatan Awal 1. Siswa mengucapkan salam 2. Siswa berdo’a menurut agama dan keyakinan masing-masing kehadiran siswa 4. Apersepsi 5. Guru menyampaikan garis besar materi menyampaikan tujuan pembelajaran hari ini Religius Disiplin Tanggung jawab 5 Menit 2. Kegiatan Inti Eksplorasi 1. Guru menggali pengetahuan siswa dengan memberikan pertanyaan tentang pengertian bencana alam 2. Guru dan siswa berdiskusi tentang bencana alam yang pernah terjadi di lingkungan sekitar Elaborasi 3. Guru membagikan Lembar Kerja Siswa 4. Siswa mengamati gambar yang ada di Lembar Kerja Siswa 5. Guru dan siswa berdiskusi tentang gambar yang ada di Lembar Kerja Siswa 6. Siswa mengerjakan tugas dari guru 7. Siswa membacakan hasil pekerjaannya di depan kelas 8. Guru dan siswa berdiskusi mengenai sikap masyarakat yang dapat merusak alam 9. Guru dan siswa berdiskusi mengenai sikap masyarakat yang dapat merusak alam menjaga alam Konfirmasi 10. Guru dan siswa bertanya jawab materi yang belum dimengerti oleh siswa Kerja sama Disiplin Tanggung Jawab Tekun 25 Menit 3. Kegiatan Akhir 1. Guru bersama dengan siswa membuat kesimpulan atau rangkuman hasil belajar yang telah dipelajari 2. Guru memberikan soal evaluasi pada siswa 3. Siswa berdoa menurut agama dan kepercayaan masing–masing 4. Guru mengucap salam Religius Disiplin Rasa hormat dan perhatian 5 Menit Penilaian 1. Prosedur penilaian Penilaian proses dan penilaian akhir 2. Tehnik penilaian Tugas individu dan kelompok 3. Bentuk penilaian Tes tertulis 4. Alat penilaian Pilihan ganda, isian, kunci jawaban dan lembar penskoran Catatan LAMPIRAN Rangkuman Materi Satuan Pendidikan SDN Sukorame 4 Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial IPS Kelas/Semester IV / II Hari/Tanggal Jumat, 6 Maret 2015 Alokasi Waktu 2 X 35 menit Pengaruh perilaku masyarakat terhadap peristiwa alam Terjadi peristiwa alam sekarang ini disebabkan oleh alam dan oleh manusia. Peristiwa alam akibat proses alam dapat terjadi kapan saja. Peristiwa alam akibat proses alam sulit untuk dihindari. Peristiwa alam tersebut berupa gempa bumi, gunung meletus, tsunami, angin topan, dan sebagainya. Selain itu, terdapat peristiwa alam yang terjadi akibat ulah manusia. Peristiwa alam akibat ulah manusia itu dapat dihindari atau dicegah. Peristiwa alam akibat ulah manusia berupa banjir, tanah longsor, polusi, dan sebagainya. Peristiwa alam yang terjadi belakangan ini terjadi karena ulah manusia. Perilaku masyarakat yang tidak ramah terhadap alam penyebab terjadinya peristiwa alam. Perilaku perilaku tersebut berupa membuang sampah sembarangan, penebangan hutan, pembakaran hutan, dan sebagainya. Peristiwa alam akibat alam dapat dicegah. Pencegahan itu berupa perubahan perilaku masyarakat yang menjadi ramah lingkungan dan selalu menjaga Penebangan hutan secara liar Hutan dapat menghasilkan kayu. Hutan juga menjadi tempat tinggal berbagai jenis hewan. Hutan melindungi tanah dan air yang ada di bawahnya. Hutan juga mencegah terjadinya banjir. Tanpa hutan sungai akan mengering. Tanpa hutan banjir akan menerjang. Meskipun demikian, semakin tahun luas lahan hutan semakin menyempit. Penebangan liar atau pembalakan hutan terjadi di mana – mana Sekarang, kita harus menyelamatkan hutan. Hutan yang belum punah harus dipertahankan. Kita harus menghentikan penebangan hutan secara sembarangan. Untuk hutan yang sudah terlanjur rusak, perlu ditanami kembali dengan tumbuh-tumbuhan yang cocok. Kita harus melalukan reboisasi untuk menyelamatkan lahan gundul. Sementara itu, orang yang melakukan penebangan liar harus ditangkap dan dihukum seadil adilnya. Membuang sampah sembarangan Dewasa ini, sampah menjadi masalah serius bagi masyarakat yang tinggal di kota-kota besar. Ratusan ribu kubik sampah dihasilkan. Sampah-sampah tersebut dibawa ke Tempat Pengolahan Akhir TPA. Setiap tahun TPA mengalami kesulitan karena sempitnya lahan, sementara jumlah sampah terus meningkat jumlahnya. Tidak semua orang menaruh sampah pada tempatnya. Ada warga masyarakat tertentu yang membuang sampah sembarangan. Ada yang membuangnya ke sungai atau ke selokan air. Ini bisa berbahaya, karena dapat menyebabkan banjir. Selain itu, sampah dapat merusak dan membunuh makhluk hidup yang hidup di sungai. Ladang berpindah Ladang adalah sebidang tanah yang diolah untuk ditanami ubi, jagung, dan sebagainya. Ladang tidak diairi. Di banyak tempat, masyarakat Indonesia membuka hutan untuk berladang. Setelah ladang tersebut tidak subur lagi, mereka membuka ladang di tempat yang lain. Membuka ladang baru biasanya disertai dengan membakar pohon dan semak belukar. Masyarakat yang membuka ladang baru dengan menebang pohon dan membakarnya dapat menyebabkan kebakaran hutan. Lembar Kerja Siswa Satuan Pendidikan SDN Sukorame 4 Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial IPS Kelas/Semester IV / II Hari/Tanggal Jumat, 6 Maret 2015 Alokasi Waktu 2 X 35 menit Diskusikan dengan teman sebangku Berikan contoh perilaku masyarakat yang dapat menjaga alam dan merusak alam !!! A. Menjaga alam B. Merusak alam Soal, Kunci Jawaban dan Lembar Penskoran Satuan Pendidikan SDN Sukorame 4 Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial IPS Kelas/Semester IV / II Hari/Tanggal Jumat, 6 Maret 2015 Alokasi Waktu 2 X 35 menit Pilihlah satu jawaban yang paling tepat di bawah ini! 1. Contoh perilaku yang menjaga lingkungan adalah ... . a. membuang sampah di tempat yang disediakan b. membuang sampah rumah tangga ke selokan c. menebang pohon di hutan secara liar d. membuang limbah pabrik di sungai 2. Persediaan air bersih semakin berkurang. Salah satu penyebabnya adalah ... . a. masyarakat rajin menanami lahan yang gundul b. orang tidak menebangi pohon-pohon di hulu sungai c. pohon-pohon di hutan habis ditebang d. masyarakat meninggalkan kebiasaan perladangan berpindah 3. Kebiasaan membuang sampah di sungai akan menyebabkan …. a. penyakit c. gempa bumi b. tanah longsor d. banjir 4. Berikut ini yang bukan menjadi penyebab banjir adalah .... a. penggundulan hutan b. terasering c. ladang berpindah d. pembuangan limbah ke sungai 5. Berikut ini yang tidak termasuk bencana alam adalah .... a. banjir c. pesawat jatuh b. gunung meletus d. gempa bumi Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar. 1. Sebutkan 3 upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah tanah longsor? 2. Sebutkan 3 perbuatan manusia yang dapat merusak lingkungan! 3. Apa yang terjadi jika manusia menebang hutan secara sembarangan? 4. Bagaimanakah cara mencegah agar orang tidak membuang sampah sembarangan? 5. Apakah yang harus dilakukan untuk memperbaiki hutan yang gundul? Kunci Jawaban dan Lembar Penskoran Pilihlah satu jawaban yang paling tepat di bawah ini! 1. a. membuang sampah di tempat yang disediakan 2. c. pohon-pohon di hutan habis ditebang 3. d. banjir 4. b. terasering 5. c. pesawat jatuh Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar. 1 - Tidak menebang hutan sembarangan - Melakukan reboisasi - Membuat terasering 2 - Membuang sampah sembarangan - Menebangi hutan - Membakar hutan 3. Akan menyebabkan terjadinya banjir dan tanah longsor 4. Memberikan hukuman bagi orang yang membuang sampah sembarangan berupa denda atau hukuman penjara 5. Menanami hutan yang telah gundul dengan pohon yang baru Keterangan Nilai pilihan ganda 25, tiap soal nilainya 5 Nilai Isian 50, tiap soal nilainya 10 Skor maksimal 75 Rubrik Penilaian Penilaian individu No Nama Kriteria Menjelaskan dampak perbuatan manusia yang berlaku seenaknya terhadap lingkungan Menyebutkan contoh perilaku manusia yang dapat menyebabkan bencana alam Membandingkan perilaku masyarakat yang dapat menjaga alam dan merusak alam Mengidentifikasi pola perilaku anggota masyarakat yang dapat mempengaruhi peristiwa alam di lingkungan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 Catatan Isi dengan tanda P jika ya/ muncul dan isi dengan x jika tidak muncul PENILAIAAN PSIKOMOTOR NO ASPEK YANG DINILAI KETERANGAN SKOR 1 Keaktifan Siswa aktif tanpa disuruh 2 Siswa aktif jika disuruh 1 Jika siswa pasif 0 2 Keberanian Siswa berani tanpa diminta 2 Siswa berani setelah diperintah 1 Siswa tidak berani 0 3 Pengumpulan tugas Mengumpulkan tugas tepat waktu 2 Mengumpulkan tugas melampaui batas 1 Tidak mengumpulkan tugas 0 4 Ketepatan jawaban Jawaban siswa sangat tepat 2 Jawaban siswa ada sebagian yang salah 1 Jawaban siswa tak ada yang tepat 0 Total skor 8
MataPelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) Kelas/Semester : IV/II Alokasi Waktu : 3 x 35 menit Hari/Tanggal : Rabu/08 April 2015 Standar Kompetensi 2 Mengenal sumber daya alam, kegiatan ekonomi, dan kemajuan teknologi dilingkungan kabupaten dan provinsi Kompetensi Dasar
– Simak pembahasan kunci jawaban contoh soal untuk latihan menghadapi Ulangan Akhir Semester UAS, Ulangan Kenaikan Kelas UKK atau Penilaian Akhir Tahun PAT materi Ilmu Pengetahuan Sosial IPS Kelas 4 SD / MI Semester 2 Genap tahun 2021. Soal dan jawaban yang dibahas berikut hanyalah sebagai referensi bahan belajar bagi siswa dan guru dan orang tua dalam membimbing anak-anak peserta didik. Contoh soal yang disajikan dalam bentuk pilihan ganda dan essay. Soal dan jawaban dapat menjadi pedoman orangtua, guru dan wali murid dalam membimbing siswa dalam belajar. Inilah pembahasan soal dan jawaban Latihan UAS, UKK dan PAT untuk siswa kelas 4 SD / MI Materi Ilmu Pengetahuan Sosial IPS Semester Genap dilansir dari dan sejumlah sumber Update Informasi Kunci Jawaban Baca juga SOAL UAS / PAT Bahasa Indonesia Kelas 4 SD Semester 2 Tahun 2021, Kunci Jawaban Pilihan Ganda Essay >>>>SOAL DAN JAWABAN KELAS 4 SD/ MI SEMESTER 2 *SOAL PILIHAN GANDA A. Berilah tanda silang x didepan huruf a,b, c, atau d didepan jawaban yang benar ! 1. Kegiatan-kegiatan yang menghasilkan barang dan jasa yang bernilai ekonomi dinamakan ….a. Kegiatan Pertanian b. kegiatan Ekonomi c. Kegiatan Industrid. Kegiatan Peternakan 2. Berikut ini yang menunjukkan aktivitas konsumsi dalam Kegiatan sehari-hari, yaitu ….a. Ayah membajak sawah b. Kakak merangkai bungac. Ibu menanam bunga di pekarangan d. Adik memakan roti 3. Berikut ini yang bukan merupakan kegiatan produksi adalah ….a. Petani menghasilkan padi b. Penjahit membuat baju c. Nelayan menghasilkan ikand. Petani membeli pupuk Baca juga SOAL UAS Bahasa Inggris Kelas 4 SD Semester 2 Tahun 2021, Kunci Jawaban PAT UKK Pilihan Ganda Essay 4. Kegiatan menyalurkan barang hasil produksi ke berbagai daerah disebut kegiatan ….a. Industri b. Konsumsi c. Distribusi d. Kontruksi 5. Berikut ini yang tidak termasuk hasil perkebunan, yaitu ….a. Teh, cengkeh, tembakau b. Padi, jagung, kedelai c. Kopi, kelapa, worteld. Tebu, sagu, kedelai
Gurugoblog- Soal UAS IPS Kelas 8 SMP Semester 2 yang terdiri dari 20 soal pilihan ganda, untuk adik-adik pelajari sebagai latihan di rumah sebelum menghadapi ujian di sekolah, maupun guru sebagai bahan referensinya dalam pembuatan soal-soal latihan maupun soal ujian.. Semoga website guru go blog ini bisa bermanfaat bagi pembaca ataupun bagi Guru yang sedang
A. BERILAH TANDA SILANG X PADA HURUF A, B, C, ATAU D PADA JAWABAN YANG BENAR! 1. Berikut ini adalah permasalahan yang masih terjadi di daerah, kecuali ….a. Sampah b. Reboisasi c. Pengangguran d. Kemiskinan 2. Hal-hal yang terjadi di masyarakat yang bertentangan atau tidak sesuai dengan harapan orang banyak dinamakan ….a. Kejahatan b. Kecelakaaan c. Masalah sosial d. Masalah keluarga 3. Kebiasaan masyarakat yang bisa menyebabkan masalah sosial berupa banjir adalah ….a. Tidak mau bekerja b. Buang sampah sembarangan c. Berdagang di trotoar jaland. Ugal-ugalan di jalan raya 4. Sampah yang menjadi masalah di masyarakat adalah sampah yang ….a. Didaur ulang b. Dibiarkan c. Dibakard. Dibersihkan 5. Para pedagang kaki lima yang berjualan di badan jalan dapat menambah ….a. kemiskinanb. Kejahatanc. Penganggurand. Kemacetan 6. Pembangunan yang menimbulkan ketidaknyamanan adalah membangun ….a. Kios di trotoar b. Gubuk di sawah c. Rumah di desad. Gedung di Kota 7. Bangunan liar dibawah jembatan yang dibangun sembarangan bisa terkena ….a. Jaring nelayan b. Asap pabrik c. Surat izin d. Razia 8. Berikut adalah masalah sosial yang terjadi di kota adalah ….a. Bangunan mewah b. Kesehatan c. Kerapian d. Kemacetan 9. Berikut ini adalah hal yang bisa menambah kemacetan kecuali, ….a. Jalan rusak b. Pasar tumpah c. Pedagang di jalan d. Lampu lalu-lintas 10. Kemacetan bisa menimbulkan ….a. Banjir b. Kemiskinan c. Polusi udara d. Pengangguran 11. Masalah sosial yang dialami pelajar adalah ….a. Putus sekolah b. Nilai burukc. Terlambat masuk d. Buku hilang 12. Orang tua yang terlalu sibuk dan tidak memperhatikan anaknya bisa mengakibatkan ….a. Anak menjadi pintar b. Anak rajin c. Kenakalan anak d. Anak sopan 13. Orang yang tidak mempunyai pekerjaan dinamakan ….a. Wirausaha b. Wiraswasta c. Penganggurand. Karyawan 14. Contoh kenakalan remaja adalah ….a. Balapan liar b. Lomba olahraga c. Sepakbola d. Belajar kelompok 15. Cara mencegah pengangguran diantaranya adalah ….a. Membatasi pekerja di perusahaan b. Membuka lapangan kerja baru c. Memahalkan biaya pendidikand. Membuat taman kota 16. Berikut yang bukan kenakalan remaja adalah ….a. Tawuran b. Mabuk-mabukan c. Pergaulan bebas d. Belajar silat 17. Berikut yang bukan dampak buruk dari sampah yang menumpuk dibiarkan adalah ….a. Bau busuk b. Penyakit c. Lingkungan kotor d. Lingkungan indah 18. Cara mencegah kenakalan remaja adalah ….a. Memberikan perhatian yang rutin b. Membiarkan pergaulannya c. Memberikan apapun yang diinginkand. Selalu memanjakan anak 19. Berikut adalah upaya-upaya untuk mencegah anak putus sekolah, kecuali ….a. Program wajar 9 tahun b. Program GNOTAc. Pemberian BOSd. Program KB 20. Dampak buruk terjadinya kemacetan adalah ….a. Udara bersih b. Pekerjaan tertunda c. Hemat BBM d. Hemat waktu 21. Banyaknya masalah sosial dapat mengakibatkan hidup menjadi merasa ….a. Aman b. Tidak nyaman c. Rukun d. Damai 22. Kita dapat mencegah masalah sosial dimulai berbuat sesuai aturan dari ….a. Orang lain b. Orang tua kita c. Diri sendiri d. Teman kita 23. Menyalakan telvisi dan radio terlalu keras dapat menyebabkan ….a. Tetangga senang b. Tetangga terganggu c. Tetangga merasa nyamand. Tetangga sangat bahagia 24. Contoh kenakalan remaja yang membahayakan para pengguna jalan lain adalah ….a. Mabuk-mabukanb. Pergaulan bebasc. Kebut-kebutan di jaland. Mencuri hewan ternak 25. Peran keluarga dalam mencegah kenakalan remaja adalah ….a. Bergabung menjadi tokoh desab. Melakukan ronda malamc. Mendidik anak dengan baikd. Menuruti semua kemauan anak Jika ingin mendownload soal ini, berikut linknya Jika ingin mengerjakan soal pilihan gandanya secara online dengan langsung ternilai secara online, silahkan dicoba B. JAWABLAH PERTANYAAN-PERTANYAAN BERIKUT INI DENGAN BENAR! 1. Program kali bersih adalah upaya untuk mencegah ….2. Sampah yang dibiarkan menumpuk dapat menimbulkan ….3. Jika setiap orang ingin mengendarai mobil pribadi maka bisa menimbulkan ….4. Putus sekolah bisa disebabkan karena tidak adanya …… untuk Perbedaan mencolok antara jumlah orang miskin dan orang kaya dinamakan ….6. Bangunan liar di trotoar jalan menggangu para ….7. Kebodohan pada anak-anak dapat terjadi ketika anak mengalami …. Penyakit HIV/AIDS dapat disebakan karena pergaulan yang ….9. Kebut-kebutan di jalan raya dapat mengakibatkan ….10. Upaya untuk menanggulangi sampah adalah bisa dengan melakukan …. C. JAWABLAH PERTANYAAN-PERTANYAAN BERIKUT INI DENGAN BENAR! 1. Sebutkan masalah sosial yang terjadi di masyarakat!Jawab ………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………. 2. Sebutkan contoh kenakalan-kenakalan remaja yang seharusnya dihindari!Jawab ………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………. 3. Sebutkan penyebab-penyebab kemacetan yang terjadi di jalan!Jawab ………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………. 4. Sebutkan upaya-upaya untuk mencegah anak putus sekolah!Jawab ………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………. 5. Sebutkan permasalahan yang ditimbulkan akibat sampah yang menumpuk?Jawab ………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………. Jika ingin mendownload soal ini, berikut linknya Jika ingin mengerjakan soal pilihan gandanya secara online dengan langsung ternilai secara online, silahkan dicoba KUNCI JAWABAN SOAL ULANGAN HARIAN KELAS 4 SDBAB PERMASALAHAN SOSIALA. JAWABAN 1. b. Reboisasi2. c. Masalah sosial3. b. Buang sampah sembarangan4. b. Dibiarkan5. d. Kemacetan6. a. Kios di trotoar7. d. Razia8. d. Kemacetan9. d. Lampu lalu lintas10. c. Polusi Udar11. a. Putus sekolah12. c. Kenakalan anak13. c. Pengangguran14. a. Balapan liar15. b. Membuka lapangan kerja baru16. d. Belajar silat17. d. Lingkungan indah18. a. Memberikan perhatian rutin19. d. Program KB20. b. Pekerjaan tertunda21. b. Tidak nyaman22. c. Diri Sendiri23. b. Tetangga terganggu24. c. Mendidik anak dengan baikB. JAWABAN 1. Banjir2. Penyakit3. Kemacetan4. Biaya5. Kesenjdangan ekonomi6. Pejalan kaki7. Putus8. Bebas9. Kecelakaan10. Daur ulang Jika ingin mendownload soal ini, berikut linknya Link Download Soal IPS Kelas 4 SD Bab Permasalahan Sosial Dan Kunci Jawaban C. JAWABAN 1. Masalah-masalah sosial yang terjadi di masyarakat adalah sebagai berikut – Sampah– Kemiskinan– Pengangguran– Kemacetan– Kenakalan remaja– Putus sekolah– Kesenjangan ekonomi 2. Contoh kenakalan-kenakalan remaja yang seharusnya dihindari adalah sebagai berikut – Tawuran– Kebut-kebutan– Pergaulan bebas– Mabuk-mabukan– Balapan liar 3. Penyebab-penyebab kemacetan di jalan adalah sebagai berikut!– Pemakaian kendaraan pribadi yang banyak– Pemakaian jalan oleh para pedagang– Jalanan yang sempit tidak sebanding dengan jumlah kendaraan– Jalanan yang rusak penuh lobang– Adanya pasar tumpah 4. Upaya mencegah anak putus sekolah adalah sebagai berikut – GNOTA Gerakan Nasional Orang Tua Asuh– Program Wajar 9 tahun– Pemberian BOS Biaya Operasional Sekolah– Penyediaan pendidikan non formal 5. Permasalahan yang diakibatkan oleh sampah yang menumpuk adalah sebagai berikut – Sumber penyakit– Lingkungan tampak kotor– Terjadinya banjir– Polusi udara karena bau busuk– Pencemaran air
Soaldan Kunci UTS/PTS Bahasa Inggris Semester 2 (Genap) Kelas 7 (VII) SMP/MTs. Bahasa Inggris , Kelas 7 , PTS , SMP , ZZ. Berikut ini adalah contoh soal dan kunci jawaban Ulangan Tengah Semester (UTS) / Penilaian Tengah Semester (PTS) Kurikulum 2013 mata pelajaran Bahasa Inggris Semester 2 (Genap) Kelas 7 (VII) SMP/MTs.
Sahabat Edukasi yang berbahagia... Berikut materi pembelajaran untuk bidang studi / materi pelajaran IPS untuk kelas IV semester II genap SD/MI selengkapnya A. Pentingnya Sikap Kepahlawanan dan Patriotisme dalam Kehidupan Sehari-hari B. Rela Berkorban dalam Kehidupan Sehari-hari C. Tokoh-tokoh Pahlawan Nasional Indonesia D. Menghargai Jasa Pahlawan Bangsa E. Sikap Bersedia Menerima Kekalahan dengan Jiwa Besar Evaluasi A. Sumber Daya Alam dan Potensi Alam B. Kegiatan Ekonomi dalam Memanfaatkan Potensi Alam Evaluasi A. Pengertian Dasar Koperasi B. Peran Koperasi dalam Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat C. Kelebihan dan Kelemahan Koperasi Indonesia Evaluasi A. Perkembangan Teknologi Produksi B. Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi C. Perkembangan Teknologi Transportasi Evaluasi A. Persoalan Sosial di Wilayah Setempat B. Cara Mengatasi Masalah Sosial C. Hambatan dalam Mengatasi Masalah Sosial Evaluasi Evaluasi Akhir Tahun Glosarium
ModulSosiologi Kelas XI KD 3.1 dan 4.1 @2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN 4 kelompok sosial, kita perlu terlebih dahulu memahami pengertian dari makhluk sosial itu sendiri. Sebagai makhluk sosial, kita akan selalu membutuhkan komunikasi dan hubungan dengan individu-individu lainnya di sekitar kita.
BAB II KAJIAN Kajian Ilmu Pengetahuan Sosial Istilah IPS dalam dunia pendidikan di indonesi masih relatif baru digunakan. Pendidikan IPS merupakan padanan dari social studies dalam konteks kurikulum di Amerika Serikat pada tahun 1913 mengadopsi nama lembaga Social Studies yang mengembangkan kurikulum di AS. Ilmu Pengetahuan Sosial IPS merupakan integrasi dari berbagai cabang ilmu-ilmu sosial seperti sosiologi, sejarah, geografi, ekonomi, politik, hukum, dan budaya. Ilmu pengetahuan sosial dirumuskan atas dasar realitas dan fenomena sosial yang mewujudkan satu pendekatan interdisipliner dasi aspek dan cabang-cabang ilmu-ilmu sosial. Dalam UU No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, dijelaskan bahwa IPS merupakan bahan kajian yang wajib dimuat dalam kurikulum pendidikan dasar dan menengah yang antara lain mencakup ilmu bumi, sejarah, ekonomi, kesehatan dan lain sebagainya yang dimaksudkan untuk mengembangkan pengetahuan, pemahaman, dan kemampuan analisis peserta didik terhadap kondisi sosial masyarakat. Dalam Permendiknas No 22 tahun 2006, KTSP dinyatakan bahwa “IPS adalah mata pelajaran yang mempelajari kehidupan sosial yang didasarkan pada bahan kajian geografi, ekonomi, sosiologi, dan sejarah”. Penjelasan tersebut dapat diartikan bahwa IPS merupakan studi terintegrasi dari ilmu-ilmu sosial untuk membentuk warga negara yang baik, mampu memahami dan menganalisis kondisi dan masalah sosial serta ikut memecahkan masalah sosial kemasyarakatan. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa IPS merupakan mata pelajaran yang penting di dalam kurikulum sekolah khususnya sekolah dasar. Mata pelajaran IPS menyajikan materi dari integrasi beberapa ilmu sosial yang berkaitan dengan kondisi sosial di masyarakat. Menurut KTSP Standar Isi 2006 Mata Pelajaran IPS memiliki tujuan agar siswa memiliki kemampuan sebagai berikut 1. Mengenal konsep-konsep yang berkaitan dengan kehidupan masyarakat dan lingkungannya. 2. Memiliki kemampuan dasar untuk berfikir logis dan kritis, rasa ingin tahu, inkuiri, memecahkan masalah, dan ketrampilan. 3. Memiliki komitmen dan kesadaran terhadap nilai-nilai sosial dan kemanusiaan. 4. Memiliki kemampuan berkomunikasi, bekerjasam, dan berkompetisi dalam masyarakat yang majemuk, di tingkat lokal, nasional, dan global. Secara singkat Gross Trianto, 2014 mengemukakan “tujuan dari IPS adalah untuk mempersiapkan siswa menjadi masyarakat yang baik dalam kehidupan bermasyarakat”. Tujuan lain adalah untuk mengembangkan kemampuan siswa menggunakan penalaran dalam mengambil keputusan setiap persoalan yang dihadapi. Pencapaian tujuan IPS yang dimiliki oleh siswa yang telah ditentukan dinamakan dengan Standar Kompetensi SK dan lebih rinci dalam Kompetensi Dasar KD. Kompetensi Dasar KD ini merupakan standar minimum secara nasional yang harus dicapai oleh siswa dalam suatu pembelajaran. Fungsi IPS yaitu membekali siswa dengan pengetahuan sosial yang berguna, ketrampilan sosial dan intelektual dalam membina perhatian serta kepedulian sosial siswa sebagai SDM yang bertanggung jawab dalam mewujudkan tujuan nasional. Selain itu, IPS mempersiapkan siswa untuk menghadapi tantangan globalisasi di masa mendatang. Secara rinci SK dan KD Mata Pelajaran IPS kelas 4 semester 2 sebagai berikutTabel Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar IPS Kelas 4 Semester 2 Standar kompetensi Kompetensi dasar 2. Mengenal sumber daya Mengenal aktivitas ekonomi yang berkaitan alam, kegiatan ekonomi, dan dengan sumber daya alam dan potensi lain di kemajuan teknologi di daerahnya. lingkungan kabupaten/kota Mengenal pentingnya koperasi dalam dan provinsi. meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Mengenal perkembangan teknologi produksi, komunikasi, dan transportasi serta pengalaman menggunakannya. Mengenal permasalahan sosial di daerahnya. Dalam penelitian ini Kompetensi Dasar yang digunakan adalah sebagai berikut Kompetensi Dasar Mengenal perkembangan teknologi produksi, komunikasi, dan transportasi serta pengalaman Hasil Belajar Pengertian Hasil Belajar Hasil belajar terdiri dari dua kata yaitu hasil dan belajar. Sebelumnya akan diuraikan mengenai penjabaran kedua kata tersebut. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, Kata “hasil” berarti sesuatu yang terjadi karena usaha. Sedangkan “belajar” memiliki makna berusaha memperoleh kepandaian atau ilmu. Dari pengertian tersebut dapat dijelaskan bahwa hasil belajar merupakan suatu kepandaian atau ilmu yang diperoleh dengan suatu usaha yaitu proses pembelajaran. Menurut Hadari Nawawi 1988 100 “hasil belajar diartikan sebagai tingkatan keberhasilan dalam mempelajari mata pelajaran di sekolah yang dinyatakan dalam bentuk skor yang diperoleh dari hasil tes”. Menurut Dimyati dan Mudjiono 200236, “hasil belajar adalah hasil yang ditunjukkan dari suatu tindak belajar dan biasanya ditunjukkan dengan nilai tes yang diberikan guru. Nilai yang diperoleh siswa menjadi acuan untuk melihat penguasaan siswa dalam menerima materi pelajaran”. Dari beberapa pernyataan di atas dapat disimpulkan bahwa hasil belajar merupakan hasil yang diperoleh siswa dari suatu proses pembelajaran terhadap penguasaan materi mata pelajaran tertentu dan biasanya ditunjukkan dengan adanya skor atau nilai tes yang diberikan oleh guru. Faktor-faktor yang mempengaruhi hasil belajar Untuk mencapai hasil belajar yang optimal perlu diciptakan suasana belajar yang kondusif, maka perlu memperhatikan faktor-faktor yang mempengaruhi hasil belajar siswa. Menurut Slameto 2010 54 faktor-faktor yang mempengaruhi1. Faktor internal Faktor internal adalah faktor yang berasal dari diri siswa. Faktor-faktor yang mempengaruhi dalam faktor internal antara lain a. Faktor jasmaniah kesehatan dan cacat tubuh. b. Faktor psikologis intelegensi, minat, perhatian, bakat motif, dan kematangan. c. Faktor kelelahan kelelahan jasmani dan kelelahan rohani.2. Faktor eksternal Faktor eksternal adalah faktor yang berasal dari luar diri siswa. Faktor-faktor yang mempengaruhi dalam faktor eksternal antara lain a. Faktor keluarga cara mendidik orang tua, relasi antar anggota keluarga, suasana rumah, keadaan ekonomi, pengertian orang tua, dan latar belakang kebudayaan. b. Faktor sekolah metode mengajar, relasi guru dan siswa, relasi siswa dengan siswa, disilpin sekolah, alat pengajaran, waktu sekolah, standar pelajaran di atas ukuran, keadaan gedung, metode belajar dan tugas rumah.c. Faktor masyarakat keadaan siswa dalam masyarakat, media massa, teman bergaul, dan bentuk kehidupan masyarakat. Dari penjelasan di atas, dapat dilihat bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi hasil belajar berasal dari faktor internal dan faktor eksternal. Pada penelitian ini menggunakan faktor eksternal berupa penggunaan metode pembelajaran Mind Map dalam pembelajaran Mind Mapa. Pengertian Mind Map Mind Map pertama kali dikenalkan oleh Tony Buzan pada sekitar tahun 1970. Mind Map berasal dari dua kata yaitu Mind dan Map. Mind berarti pikiran dan Map berarti peta. Secara sederhana Mind Map diartikan sebagai peta pikiran. Mind Map adalah cara mudah menggali informasi dari dalam dan luar otak. Merupakan cara baru untuk belajar dan berlatih yang cepat dan ampuh untuk membuat catatan yang tidak membosankan, serta cara terbaik untuk mendapatkan ide baru dan merencakanan proyek Buzan, 20074.A Mind Map is a powerful graphic technique which provides a universal key to unlock the potential of the brain. It harnesses the full range of cortical skills – word, image, number, logic, rhythm, colour and spatial awareness – in a single, uniquely powerful manner. In so doing, it gives you the freedom to roam the infinite expanses of your brain. The Mind Map can be applied to every aspect of life where improved learning and clearer thinking will enhance human performance Tony Buzan. Dari uraian di atas, Tony Buzan menjelaskan bahwa sebuah peta pikiran adalah teknik grafis yang kuat yang memberikan kunci untuk membuka potensi otak. Dengan demikian, memberikan kita kebebasan untuk menjelajah hamparan tak terbatas otak. Mind Map dapat diterapkan untuk setiap aspek kehidupan di mana peningkatan pembelajaran dan pemikiran yang lebih jelas akan meningkatkan kinerja manusia. Menurut De Porter Yosua, 2012 “Mind Map adalah teknik pemanfaatan seluruh otak dengan menggunakan citra visual dan prasarana garfis lainnya untuk membentuk kesan”. Dari defini-defini di atas, dapat disimpulkan bahwa Mind Map merupakan suatu metode mencatat dengan teknik grafis yang tinggi dan memperoleh informasi dari luar dan dalam otak. Melalui catatan yang menggunakan peta konsep ini, siswa dapat mengasosiasikan satu konsep dengan konsep lain yang berkesinambungan dengan Contoh Mind Map Pada saat mencatat di kelas, bagian otak yang paling sering digunakan adalah otak kiri. Hal ini dikarenakan terlalu banyak menggunakan kertas bergaris, mencatat dalam bentuk daftar, dan benda utama dalam catatan adalah kata-kata. Semua itu adalah kemampuan otak kiri. Artinya siswa saat itu hanya menggunakan setengah dari kemampuan otak yang menakjubkan. Dengan menggunakan Mind Map dapat membantu untuk menggunakan kedua belah otak secara seimbang dan optimal. Siswa dapat menggunakan kata-kata kunci sebagai asosiasi terhadap suatu ide pada setiap cabang pemikiran berupa sebuah kata tunggal serta bukan kalimat. Setiap garis-garis cabang saling berhubungan hingga ke pusat gambar dan diusahakan garis-garis yang dibentuk tidak lurus agar tidak membosankan. Garis- garis cabang sebaiknya dibuat semakin tipis begitu bergerak menjauh dari gambar utama untuk menandakan hirarki atau tingkat kepentingan dari masing-masing garis. Metode pembelajaran Mind Map dapat membuat siswa lebih baik dalam mengingat, mendapatkan ide brilian, menghemat waktu dan memanfaatkan waktu sebaik-baiknya, mengatur pikiran, hobi, dan hidup, lebih banyak bersenang- senang, dan paling penting tentunya membuat nilai yang lebih bagus Tony Buzan, 20074. Mind Map merupakan tehnik penyusunan catatan demi membantu siswa menggunakan seluruh potensi otak agar optimum. Caranya, menggabungkan kerja otak bagian kiri dan kanan. Dengan metode Mind Map siswa dapat meningkatkan daya ingat hingga 78%.b. Prinsip Mind Map Prinsip kerja Mind Map menggunakan pemaksimalan kerja kedua otak manusia. Otak manusia secara mental dibagi menjadi dua belahan, yaitu otak kiri dan otak kanan. Masing-masing otak mempunyai fungsi dan karakter yang berbeda satu sama lain. Otak kiri berhubungan dengan aktivitas-aktivitas seperti kata-kata, logika, angka, sekues, linearitas, analisis, dan daftar. Sedangkan otak kanan berhubungan dengan hal-hal seperti ritme, kesadaran, imajinasi, mengkhayal, warna, dan dimensi Buzan, 20076. Otak kanan mempunyai sifat memori jangka panjang, artinya memori yang disimpan di sebelah otak kanan lebih lama daripada memori yang ada di otak kiri. De Porter Yosua, 2012 mengemukakan ada tujuh prinsip super memory yang digunakan dalam Mind Map. Prinsip-prinsip itu adalah sebagai berikut 1. Visualisasi Visualisasi adalah salah satu dari dua prinsip memori yang paling kuat. Otak kita berpikir dalam bentuk gambar. Sehingga lebih mudah mengingat dalam bentuk gambar dibandingkan otak maka semakin kuat pula daya ingat siswa. Jadi rahasianya adalah mengubah materi pelajaran ke dalam gambar-gambar, supaya otak siswa dapat menyerap konsep dengan sangat cepat. 2. Asosiasi Asosiasi mempunyai arti hubungan, maksudnya siswa membentuk hubungan antara satu topik dengan topik lain. Sehingga hal ini akan menciptakan indeks berurutan dalam otak untuk pemanggilan kembali dengan cepat. 3. Membuat sesuatau menjadi lebih berbeda Analogi untuk prinsip ini adalahy ketika kita melakukan sesuatu yang berbeda dari biasanya atau melakukan sesuatu hal yang sangat disenangi atau menyakitkan, pasti kita akan senantiasa teringt terus. Dalam pembelajaran pun seharusnya seperti itu, oleh karena melalui Mind Map ini siswa dituntu untuk membuat catatan yang beda dari yang lain sehingga materi pelajarannya dapat diingat terus. 4. Imajinasi Imajinasi dalam pembelajaran dapat dipraktikkan dengan cara membayangkan materi yang disampaikan sehingga melalui pengalaman-pengalaman yang sudah dilakukan, siswa dapat mengingatnya kembali. Biasanya kita pun suka mengingat sesuatu yang kita buat berdasarkan imajinasi sendiri. 5. Warna Berdasarkan penelitian, warna dapat meningkatkan memori kita lebih dari 50%. Oleh karena itu, jika dalam pembelajaran hal ini diterapkan akan sangat membantu siswa, selain memori yang meningkat, pembelajaran pun akan lebih menyenangkan dan dapat membuat catatan menjadi lebih menarik. 6. Irama Irama atau musik dalam pembelajaran sangat dibutuhkan, irama akan meningkatkan kemampuan daya ingat siswa karena irama dapat mengaktifkan otak sebelah kanan yang selalu dominan dipakai pada saat belajar. 7. Holism Holism berarti seluruhnya, pada saat siswa belajar maka materi yang disampaikan jangan sampai terpisah-pisah, melainkan harus seluruhnya. Hal ini untuk memudahkan dalam memahami konsep. Oleh karena itu, Mind Map sangat cocok untuk diterapkan. Sebab Mind Map bersifat holistik, dapat melihat gambaran secara keseluruhan. Dari berbagai prinsip yang ada, semua merujuk bahwa Mind Map identik dengan daya ingat. Dengan kata lain bahwa Mind Map merupakan suatu metode yang dapat memanggil kembali informasi yang dibutuhkan, yang sudah terekam di dalam memori. Karena itu prinsip pertama yang harus dilakukan adalah dengan dapat dipanggil kembali dalam kondisi yang diperlukan. Kemudian dengan asosiasi atau dengan menghubungkan konsep-konsep tertentu, otak akan berfungsi sebagai peta petunjuk dan menghubungkan informasi yang dipanggil dengan konsep-konsep tertentu yang diberikan. Selain itu, dapat melatih memaksimalkan kerja otak. Otak akan bekerja secara maksimal dalam melakukan hal-hal yang tidak biasanya atau melakukan hal yang berbeda. Prinsip lain yang efektif dalam menerapkan Mind Map adalah imajinasi, warna, irama, dan holism. Dengan imajinasi siswa dapat menghubungkan pengalaman-pengalaman yang telah didapat untuk dituangkan ke dalam suatu bentuk Langkah Membuat Mind Map Mind Map hanya memerlukan tiga hal, kertas kosong, pulpen berwarna, dan otak. Untuk menggunakan Mind Map, ada beberapa langkah persiapan yang harus dilakukan, antaralain 1 mencatat hasil ceramah dan menyimak poin-poin atau kata kunci dari ceramah tersebut, 2 menunjukkan jaringan-jaringan dan relasi-relasi di antara berbagai poin/gagasan/kata kunci ini terkait dengan materi pelajaran, 3 membrainstorming semua hal yang sudah diketahui sebelumnya tentang topik tersebut, 4 merencanakan tahap-tahap awal pemetaan gagasan yang memvisualisasikan semua aspek dari topik yang dibahas, 5 menyusun gagasan dan informasi dengan membuatnya bisa diakses pada satu lembar saja, 6 menstimulasi pemikiran dan solusi kreatif atas permasalahan-permasalahan yang terkait dengan topik bahasan, dan 7 mereview pelajaran untuk mempersiapkan tes atau ujian Miftahul Huda, 2013308. Secara garis besar, sintak Mind Map dimulai dari menerima informasi, menentukan jaringan atau gagasan informasi, membuat alternatif pemetaan, memvisualisasikan gagasan yang ditemukan dan terkahir melakukan evaluasi dan refleksi. Berikut ini merupakan lima langkah mudah membuat Mind Map Buzan, 2007 10, antara lain 1. Pergunakan selembar kertas kosong tanpa garis dan beberapa pulpen berwarna. Pastikan kertas diletakkan menyamping. 2. Buatlah sebuah gambar yang merangkum subyek utama di tengah-tengah kertas. Gambar itu melambangkan topik utama. 3. Buatlah beberapa garis tebal berlekuk-lekuk yang menyambung dari gambar di tengah kertas, masing-masing untuk setiap ide utama yang ada mengenai subyek. Cabang-cabang utama tersebut melambangkan subtopik utama. 4. Berilah nama pada setiap ide di atas dan bila mau buatlah gambar-gambar kecil mengenai masing-masing ide tersebut. Hal ini menggunakan kedua sisi otak. Setiap kata dalam Mind Map akan digaris bawahi. Hal ini karena kata-kata merupakan kata kunci dan pemberian garis bawah seperti pada catatan biasa yaitu menunjukkan tingkat kepentingannya. 5. Dari setiap ide yang ada, bisa menarik garis penghubung lainnya, yang menyebar seperti cabang-cabang pohon. Tambahkan pikiran ke setiap ide tadi. Cabang-cabang tambahan ini melambangkan detail-detail yang ada. Langkah-langkah di atas sangatlah sederhana dimuali dari menyiapkan kertas kosong dan beberapa pulpen warna. Kemudian menuliskan konsep-konsep kunci informasi yang diperoleh dan dapat ditambah dengan menggunakan gambar- gambar kecil sebagai penjelas konsep. Langkah ini dapat membuat seseorang akan memiliki kemampuan lebih baik dalam memahami dan mengingat suatu informasi dalam jangka waktu yang lama. Pada akhirnya informasi yang telah disimpan dapat dipanggil kembali untuk menyelesaikan masalah maupun untuk mereview kembali pelajaran yang akan melakukan tes atau Penerapan Mind Map dalam IPS Berdasarkan Permendiknas No 41 tahun 2007, bahwa pelaksanaan pembelajaran merupakan implementasi dari RPP. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran meliputi kegiatan pendahuluan, kegiatan inti yang terdiri dari eksplorasi, elaborasi, dan konfirmasi, dan kegiatan penutup. Langkah-langkah pelaksanaan pembelajaran menurut Permendiknas No. 41 tahun 2007 sebagai berikut 1. Kegiatan Pendahuluan Dalam kegiatan pendahuluan guru a. Menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran; b. Mengajukan pertanyaan – pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari; c. Menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai; d. Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus; 2. Kegiatan Inti 3. Memberikan kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah dan bertindak tanpa rasa takut; c. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru 9. Memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik. 8. Memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan; 7. Memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok; 6. Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok; 5. Memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar; 4. Memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif; 2. Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis; a. Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru 1. Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas – tugas tertentu yang bermakna; Dalam kegiatan elaborasi, guru 5. Memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan; b. Elaborasi 4. Melibatkan peserta didik secara aktif dalam kegiatan pembelajaran; dan 3. Memfasilitasi terjadinya interaksi antar peserta didik serta antara peserta didik dan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainya; 2. Menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, dan sumber belajar lain; 1. Melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan pelajar dari aneka sumber; 1. Memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tertulis, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik. 2. Memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber; 3. Memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan; 4. Memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar; 5. Berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar; 6. Membantu menyelesaikan masalah; 7. Memberikan acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi; 8. Memberi informasi untuk bereksplorasi lebih lanjut; 9. Memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif. 3. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru a. Bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri mrmbuat rangkuman/simpulan pelajaran; b. Melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; c. Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; d. Merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remidi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik; e. Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya. Adapun aplikasi Mind Map dalam IPS kelas 4 materi “Perkembangan Teknologi”, dapat dilihat berikut ini 1. Guru mengajak siswa untuk berdoa sesuai keyakinan dan kepercayaan masing-masing dan memberi salam. 2. Guru melakukan presensi dan memberikan motivasi kepada siswa. Kegiatan 3. Guru menyampaikan kegiatan yang akan dilakukan selama proses pembelajaran. Awal 4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran. 5. Guru melakukan apersepsi dengan memberikan pertanyaan tentang perkembangan teknologi. Eksplorasi 1. Guru menjelaskan materi mengenai pengertian teknologi dan contohnya serta ciri-ciri perkembangan teknologi masa lalu dan masa kini dengan Mind Map. Kegiatan Inti 2. Guru memunculkan keingintahuan siswa dengan memberikan pertanyaan tentang perkembangan teknologi. Elaborasi 1. Siswa berkelompok dengan masing-masing anggota 4-5 siswa. 2. Siswa diberikan tugas oleh guru. 3. Setiap kelompok membuat Mind Map tentang perkembangan teknologi pada selembar kertas yang diberikan. 4. Siswa berdiskusi dengan anggota kelompok. 5. Guru mengamati dan membimbing siswa yang mengalami kesulitan saat membuat Mind Map. Konfirmasi 1. Guru memberikan kesempatan kepada perwakilan kelompok untuk mempresentasikan hasil pekerjaannya. 2. Siswa menjelaskan hasil pekerjaan kelompok di depan kelas. 3. Guru bersama siswa mengembangkan hasil presentasi setiap kelompok tentang perkembangan teknologi. 1. Guru bersama siswa menyimpulkan hasil pembelajaran yaitu pengertian teknologi, ciri-ciri dan contoh teknologi serta perkembangan teknologi. 2. Guru melakukan refleksi dan memberikan penguatan kepada siswa. Kegiatan 3. Guru memberikan kesempatan kepada siswa yang belum paham Akhir untuk bertanya tentang pembelajaran kali Guru memberikan tindak lanjut berupa tugas Guru menutup pembelajaran dengan salam Kajian Hasil Penelitian yang Relevan Beberapa kajian hasil penelitian yang telah membuktikan keberhasilan metode Mind Map dalam proses pembelajaran sebagai berikut 1. Penggunaan metode pembelajaran Mind Map oleh Asrori dalam “Upaya Meningkatkan Hasil belajar IPS Melalui Metode Mind Map pada Siswa Kelas V MI Muhammadiyah Jambukidul Ceper Klaten Tahun Pelajaran 2013/2014”. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa Mind Map meningkatkan hasil belajar siswa dari kondisi awal hanya sebanyak 17% siswa yang mencapai KKM, kemudian setelah diberi tindakan perbaikan pada siklus I siswa yang mencapai KKM meningkat menjadi 50%. Sedangkan pada siklus II seluruh siswa atau dengan presentase 100% mencapai nilai KKM. 2. Penggunaan metode Mind Map yang dilakukan M. Dofir dalam “Penerapan Metode Pembelajaran Mind Map untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPS Pada Materi Keragaman Suku Budaya di Indonesia Siswa Kelas V MI NU Bangilan Kota Pasuruan”. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa Mind Map meningkatkan hasil belajar siswa dari kondisi awal hanya sebesar 13,33% atau sebanyak 2 dari 15 siswa yang mencapai KKM, kemudian setelah diberi tindakan perbaikan pada siklus I siswa yang mencapai KKM meningkat menjadi 46,67% atau sebanyak 7 dari 15 siswa. Sedangkan pada siklus II seluruh siswa atau dengan presentase 86,67% atau sebanyak 13 dari 15 siswa mencapai nilai KKM. Dari uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa dengan metode Mind Map yang menekankan pada pemaksimalan otak kiri dan otak kanan, terbukti dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Maka dari itu, peneliti melakukan kembali penelitian tindakan kelas dengan menggunakan metode Mind Map dalam peningkatan hasil belajar IPS siswa kelas 4 SD Negeri Pamongan 2 Kecamatan Guntur Kabupaten Demak Tahun Pelajaran 2014/ Kerangka Berpikir Dari skema kerangka berpikir di atas dapat dijelaskan bahwa pada kondisi awal sebelum dilakukan tindakan, guru menggunakan metode pembelajaran Kondisi Awal Guru menggunakan metode pembelajaran sederhana seperti ceramah Siswa tidak memahami materi pelajaran dan menganggap materi sulit Hasil belajar siswa rendah tidak mencapai KKM Guru menggunakan metode Mind Map dalam pembelajaran Hasil belajar siswa meningkat mencapai KKM Siswa hanya mendengarkan penjelasan guru dan mencatat semua informasi dari guru Siswa berpikir aktif dengan memaksimalkan fungsi kedua otakKemampuan belajar siswa meningkat sehingga daya serap dan daya ingat siswa terhadap materi Dilakukan tindakan sederhana seperti ceramah. Sedangkan siswa hanya mendengarkan dan mencatat semua informasi yang diberikan oleh guru tanpa memahaminya. Hal ini menyebabkan siswa tidak memahami materi pelajaran dan menganggap bahwa materi itu sulit. Akibatnya hasil belajar siswa menjadi rendah yaitu hanya sebesar 38,1% atau sebanyak 8 siswa dari 21 siswa kelas yang dapat mencapai nilai KKM yaitu 65. Sedangkan sisanya 61,9% atau sebanyak 13 anak masih mendapatkan nilai di bawah KKM 65. Dari keadaan itu kemudian dilakukan tindakan berupa penggunaan metode pembelajaran Mind Map dalam proses pembelajaran. Dengan metode ini, siswa diajak untuk berpikir aktif dengan menggunakan fungsi otak kanan dan otak kiri secara seimbang. Sehingga kemampuan belajar siswa meningkat dan siswa menjadi memiliki kemampuan untuk mengingat dan memahami materi dengan lebih baik. Pada akhirnya hasil belajar siswa akan mengalami peningkatan dan mencapai nilai KKM 65. Rasional penggunaan metode pembelajaran Mind Map dapat meningkatkan hasil belajar siswa karena metode ini dapat membuat siswa berpikir secara aktif dengan keseimbangan otak kiri dan otak Hipotesis Penelitian Dengan metode pembelajaran Mind Map yang dapat memaksimalkan fungsi kerja kedua otak secara seimbang dalam pembelajaran IPS, maka dapat meningkatkan hasil belajar IPS siswa kelas 4 SD Negeri Pamongan 2 Kecamatan Guntur Kabupaten Demak Semester II Tahun Pelajaran 2014/2015 mencapai ketuntasan hasil belajar berdasarkan nilai KKM yang ditentukan yaitu 65.
Bab10 Permasalahan Sosial; Di atas adalah daftar bab yang dimuat di dalam kelompok materi IPS kelas 4 SD ini. Selain pembahasan materi yang lengkap, di akhisr pembahasan semester juga terdapat latihan soal semester, yaitu soal latihan semester 1 dan soal latihan semester 2. KLIK DISINI, untuk Download Materi IPS Kelas 4 SD / MI Semester 1
Halo teman-teman guru SD/MI/PAKET A dimanapun berada! Semoga selalu diberikan kesehatan dan selalu semangat membimbing murid-murid SD/MI/PAKET A Anda. Jika saat ini Anda sedang mencari RPP Ilmu Pengetahuan Sosial IPS Kelas 4 baik untuk moda daring, luring atau kombinasi, di halaman ini akan kami sajikan 221 RPP Ilmu Pengetahuan Sosial IPS Daring, Luring & Kombinasi untuk SD/MI/PAKET A yang bisa Anda unduh. Gunakan contoh RPP Ilmu Pengetahuan Sosial IPS Kelas 4 SD/MI/PAKET A di bawah ini sebagai referensi Anda dalam menyusun RPP Ilmu Pengetahuan Sosial IPS Kelas 4 SD/MI/PAKET A yang INDAHNYA KEBERSAMAANMata PelajaranIlmu Pengetahuan Sosial IPSKelas4JenjangSD/MI/Paket APenulisAMILUDDINTgl UploadMinggu, 7 November 2021 0010Dilihat9379xDiunduh5827x RPP IPS KELAS 4 SDMata PelajaranIlmu Pengetahuan Sosial IPSKelas4JenjangSD/MI/Paket APenulisNURYANTITgl UploadRabu, 5 Januari 2022 2025Dilihat6446xDiunduh9315x RPP KEBERAGAMANMata PelajaranIlmu Pengetahuan Sosial IPSKelas4JenjangSD/MI/Paket APenulisHIDAYAT ARI PAMBUDITgl UploadSabtu, 13 November 2021 1249Dilihat4401xDiunduh1899x
. qtj43umj9d.pages.dev/371qtj43umj9d.pages.dev/310qtj43umj9d.pages.dev/12qtj43umj9d.pages.dev/6qtj43umj9d.pages.dev/306qtj43umj9d.pages.dev/127qtj43umj9d.pages.dev/299qtj43umj9d.pages.dev/203qtj43umj9d.pages.dev/224
materi ips kelas 4 semester 2 permasalahan sosial